Selasa, 17 Juli 2012

BLUESku di temani gitar dan isi gelasnya [track one]

...gelas pertama...
untuk rambutnya yang selalu wangi jika kucium ketika dia datang dan duduk di sampingku...
..gelas ke dua...
untuk matanya yang sedikit sipit dan lirikan..oia yang kadang tiba-tiba membeliak ketika aku emyebut sebuah nama yang dianggap berarti untukku..
..gelas ke tiga...
untuk hidungnya yang sedikit mungil dan selalu mengelisahkannya seolah dia penderita flu abadi karena dalam hitungan se jam pasti dia menarik nafas yang diselingi sedikit terdengar bunyi  kasar dari lubang hidungnya, bunyinya di ibaratkan seperti metal slide yang diseret dua kolom pada senar gitar yang sudah berkarat tapi kabel gitarnya belum di colok ke ampli gitar (masih akustik.ehehehehe)...yaa hidung yang bermasalah namun sungguh aku merindukannya...
...gelas ke empat buat bibirnya...
aghhh,...ini yang membuatku agak sulit untuk membahasakannya..karena disinilah asal semua rasa manis dan pahit kisahku bersamanya...terutama lidahnya...semoga dia banyak belajar dari apa yang telah kami lewati...yaa semoga
yaa....untuk gelas ke lima aku berikan untuk pipinya...
yaa tulang pipinya agak sedikit menonjol di bagian   bawah matanya namun ada lengkungan indah di sana dan dua titik hitam kecil yang di bawah sejak lahir..yaa lalat yang kurang ajar buang tinja sembarang.ahahahahah
...gelas ke enam....
buat dagunya..yang aghh lupakan untuk yang ini....soalnya ini yang paling aku sukai dan mungkin ini yang paling unik,.yaa mungkin ini belum pernah ada dari orang-orang yang sebelumnya dekat denganku dan orang-orang yang aku kagumi dan tak pernah atau belum sempat menjadi orang dekatku menjadi bagian sejarah hidupku.. pokoknya gelas yang ke enam ini buat dagunya..yaa i luv that ehehehehe.
....dan gelas yang ke tujuh ini buat lehernya...
aghh tidak usah sebaiknya buat semua yang di milikinya maksudku buat semua yang ke indahan yang ada padanya yaa semua yang di bungkus oleh kulitnya yang putih bersih...
sebentar..sebelum saya lanjutkan ke gelas ke delapan,..saya ingin memainkan lagu yang tidak sedih tapi juga tidak gembira yaa...saya ingin tahu adakah dia dapat membuatku menjadi seorang yang mampu berdamai dengan keresahanku yang lahir karenanya, aku tidak ingin mengingatnya sebagai seorang yang telah mengajariku menjadi seorang yang harus bisa mengalahkan kata hatinya..yaa kami berdua berasal dari dua  pola pikir yang berbeda,begitu juga dengan melihat dan menilai sosial,. ikatan emosional yang terjalin mungkin hanya di karenakan musik...yaa sebelum aku menuju ke gelas yang ke delapan sebaiknya aku selingi dulu dengan lagu punya the rolling stone "you can't always get what you want".eh.eh.eh.eh.eh..

-mathsouldepoemer-    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar